Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resort Denpasar
Related Articles
Jumat Curhat Polsek Denpasar Timur (Dentim) Dirangkaikan Penyerahan Senter Lalin Kepada Linmas Desa Kesiman Petilan
Bertempat di Kantor Desa Kesiman Petilan, Jln. Sulatri 2 No. 4, Denpasar Timur, Kanit Binmas Polsek Dentim Iptu I Nyoman Sujana yang mewakili Kapolsek Dentim Kompol I Nengah Sudiarta S. sos melaksanakan kegiatan Jumat Curhat yang dirangkaikan dengan penyerahan senter lalin kepada Linmas Desa Kesiman Petilan, Jumat (10/02/2023) pukul 10.00 wita.
Tampak hadir pada kegiatan Jumat Curhat ini antara lain Ketua BPD dan Jajarannya, Prebekel Kesiman Petilan, Pelwil seDesa Kesiman Petilan beserta Jajarannya, Kanit Binmas Polsek Dentim Iptu I Nyoman Sujana yang mewakili Kapolsek Dentim, Bapak/ibu Kasi dan Kaur, Ketua LPM, Bhabinkamtibmas Polsek Dentim dan Perwakilan Linmas Desa Kesiman Petilan.
Kanit Binmas Polsek Dentim Iptu I Nyoman Sujana mengatakan, Jumat Curhat merupakan program yang diinisiasi Kapolri dengan tujuan mendengarkan semua keluhan, masukan dan pertanyaan masyarakat tentang Kamtibmas dan institusi Polri.
Kanit Binmas menambahkan, dalam kegiatan yang dilaksanakan kali ini, ada beberapa permasalahan yang disampaikan oleh Prebekel Kesiman Petilan, seperti Kami berharap Agar program sipandu beradat tetap diterapkan di Masyarakat bersama dengan pengamanan desa yang ada, Kami apresiasi Program tersebut. Masalah kejadian yang sebelumnya pernah terjadi di wilayah kami, agar bisa mendapat perhatian dari pihak kepolisian baik masalah narkoba dan bunuh diri. Kami mohon kepada pak Kanit mengingat Bhabinkamtibmas kita akan berakhir masa tugasnya kami berharap agar penggantinya bisa dari wilayah kami. Kami juga berharap jikalau ada penerimaan anggota polri mohon di sampaikan atau dibuatkan selebaran sehingga kami bisa sampaikan ke warga kami.
Merespons hal tersebut Kanit Binmas mengatakan bahwasannya ”Terimakasi atas apresiasinya terhadap Program Sipandu beradat, kegiatan ini harus terus dilaksanakan, apa yang menjadi kendala kedepannya silahkan disampaikan. Untuk Narkoba ada teknik penanganan khusus baik itu bagi pemakai atau pengedar, kami kepolisian Polsek Dentim tetap akan melakukan pencegahan baik itu dengan program penyuluhan atau patroli wilayah. Untuk para Ortu yang memiliki anak masih remaja agar betul-betul di awasi dan disampaikan agar waspada dan jangan mau akalu ada orang yang menyuruh mengambil sesuatu dengan imbalan uang. Permasalahan Bunuh diri itu kembali ke Psikologi masing-masing manusia, dan itu kita tidak tau, apa yang menjadi beban mereka sehingga melakukan bunuh diri. Mari kita sama-sama membuka diri untuk bisa berkomunikasi dengan baik kepada siapapun, terutama keluarga kita, Ki terhadap perubahan perilaku terhadap keluarga kita. Masalah penerimaan Polri nanti kami akan sampaikan melalui Bhabinkamtibmas baik penyuluhan ke rumah atau penyebaran selebaran. Untuk masalah pengganti Bhabinkamtibmas Kami akan koordinasikan dengan Polda, karena yang berwenang menentukan siapa penggantinya adalah pihak Polda Bali”. Ucap I Nyoman Sujana
“Selain itu, dalam kegiatan Jumat Curhat kali ini membahas Terkait permasalahan yang disampaikan Ketua BPD Desa Kesiman Petilan saya sangat tertarik dengan konsep sipandu beradat, tapi selama pelaksanaan mungkin agak sulit kita laksanakan, karena disini ada linmas dan Pecalang, bagaimana polanya nanti agar semua keamanan dapat bersinergi, sehingga semua permasalahan dapat diatasi bersama, yang selama ini seakan-akan terpisah. Masalah peredaran narkoba, di dinas selama ini kami sudah melaksanakan penyuluhan tentang narkoba dan HIV, karena selama ini yang kami tahu narkoba ini sudah menjadi kebiasaan bagi penggunanya, oleh karena itu juga kami berharap bagaimana sipandu beradat ini bisa bersama-sama menangani permasalahan narkoba yang ada di wilayah Kesiman Petilan. Selama ini juga yang kami perhatikan ada beberapa warga yang menurut kami terlibat narkoba baik itu pemakai atau pengedar, cuman selama ini tidak tersentuh hukum, dikarenakan mungkin karena tidak ada barang bukti, kami juga sebagai warga bingung harus berbuat apa, sehingga terjadi pembiaran.
”Tindak Pidana Narkoba ini adalah tindak pidana international, Jaringan Narkoba di tiap negara ada. Penanganan hukumpun beda antara pemakai dan pengedar kalau pemakai di rehab sedangkan bandar harus mempertanggungjawabkan di ruang tahanan. Kami sampaikan kepada warga dan adik-adik mahasiswa yang hadir di sini agar jangan menggunakan Obat-obatan tersebut, Jangan ada yang terikat dengan jaringannya. Sebenarnya obat-obatan ini sangat dibutuhkan di dunia kedokteran, tetapi disalah gunakan di masyarakat. Obat-obatan ini bisa merusak jaringan saraf otak, sehingga kalau orang tidak dapat obat tersebut akan mengamuk dan merasa kebingungan. Agar para ortu menyampaikan ke anak-anaknya agar menjauhi orang-orang yang terlibat narkoba. Penanganan tindak pidana narkoba antara Bandar dan pemakai itu beda, kalau pemakai di rehab sedangkan bandar harus mempertanggungjawabkan di ruang tahanan. Untuk masalah sipandu beradat, sebenarnya masalah ini harus diselesaikan dengan duduk bersama, bagaimana nanti kita rencanakan untuk mengundang baik dari keamanan adat atau Pecalang dan keamanan dinas yaitu Linmas. Untuk diketahui Tujuan Sipandu beradat ini dibuat untuk mengatasi permasalahan di masyarakat yang tidak harus Sampai ke ranah hukum, tapi bisa di selesaikan di adat inilah tujuannya sipandu beradat”. Ungkap Kanit Binmas
”Terimakasih masukannya, semua permasalahan ini akan kami tindak lanjuti, diharapkan dengan adanya kegiatan Jumat Curhat ini Kita bisa menjali silahturahmi lebih dekat dengan dan berdampak positif dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Bali. ,” imbuh I Nyoman Sujana
